POST TERBARU

107 Kata Berakhiran ra untuk karya sastra

Image
  contoh kata berakhiran ra 107 kata berakhiran ra berikut ini kami sajikan dengan telah dipilah berdasarkan bentuk kata kerja, kata benda maupun kata keterangan yang diantaranya bisa digunakan untuk menyusun sastra pantun atau puisi.   Kamu juga dapat belajar bagaimana contoh penggunaan kata berakhiran ra rima a untuk membuat pantun seperti ini Buat apa membuat gapura Bila ada di hutan belantara Buat apa bermain sandiwara Bila menimbulkan duka lara   Selain itu, referensi daftar kata berakhiran ra     juga dapat dimanfaatkan   mengajar anak didik di usia PAUD / TK belajar mengeja kata. Perlu diperhatikan juga ya, bila pengguraan kata yang memiliki akhiran kata tersebut perlu disesuaikan dengan tema bila ingin digunakan untuk karya sastra. Untuk lebih memahami pengguraan rima kata dalam membuat pantun, kamu dapat melihat referensi merarik di artikel pantun akhiran ra ri ru   Daftar Kata Kerja Berakhiran ra Berikut adalah daftar kata   kerja    pilihan yang be

Translate

bagikan artikel

Pantun Nasehat dalam Bentuk Karmina Modern Berkait dan Talibun

 Pantun nasehat adalah jenis karya sastra berupa puisi lama yang berisi nasihat, pesan moral, anjuran, peringatan, ajaran dan petuah baik. Sebagai pantun bermakna maka muatan yang ada didalamnya selain indah karena bernilai seni juga memiliki nilai kebaikan.

Berbagai jenis pantun nasehat yang familiar di tengah masyrakat antara lain pantun agama, pantun nasehat orang tua, nasehat belajar, menjaga lingkungan dan sebagainya.

Pengungkapan nasehat bisa melalui bentuk pantun kilat yang terdiri dari 2 baris, pantun modern / biasa 4 baris. Selain itu juga dapat berbentuk pantun berkait yang mempunyai ciri khas keterkaitan isi antar bait dan Talibun yang memiliki ciri jumlah baris tiap bait ada 6 baris, 8 baris dan 10 baris.

Berikut ini adalah contoh pantun nasihat dalam berbagai bentuk. Secara berurutan bisa dibaca pantun nasehat dalam bentuk pantun kilat / karmina, pantun biasa dan modern, pantun berkait dan pantun talibun.

 

Contoh pantun nasehat dalam bentuk  kilat / karmina

Referensi contoh pantun nasehat orang tua, belajar dalam bentuk karmina atau pantun nasehat di bawah ini dapat dikembangkan menjadi pantun modern lho. 

(1)

Bila ingin ketela carilah dekat kebun tebu

Bila ingin mulia hormatilah bapak ibu

(2)

Menyemai benih di dekat pagar

Pandai diraih dengan rajin belajar

(3)

Janganlah berburu di tempat keramat

Hormatilah guru agar ilmu bermanfaat

(4)

Panci berkatup berbahan timah

Hiasilah hidup dengan akhlaqul karimah

(5)

Pergi ke perpustakaan singgah di taman 

Jauhi permusuhan perbanyaklah teman

 

Dilihat dari susunannya, pantun nasehat di atas adalah contoh Pantun Kilat atau Karmina  yang menggunakan rima atau kata yang berakhiran bu-bu, ar-ar, at-at, ah-ah dan an-an.

 

Contoh Pantun Nasehat dalam Bentuk Karmina Modern Berkait dan Talibun Terbaru

Contoh pantun nasehat dalam bentuk biasa dan modern

Dari contoh Pantun kilat / karmina di atas dapat kita ubah menjadi pantun nasehat dalam bentuk pantun biasa dan modern seperti di bawah ini

(6)

Bila ingin masak ketela

Carilah di dekat kebun tebu

Bila ingin hidup yang mulia

Maka hormatilah bapak ibu

(7)

Menyemai sayur dari benih

Tanam saja di dekat pagar

Pandai dapat kamu raih

Dengan selalu rajin belajar

(8)

Janganlah kamu pergi berburu

Sampai di tempat yang keramat

Hormatilah selalu para guru

Agar dapat ilmu yang bermanfaat

(9)

Panci bagus mempunyai katup

Memiliki motif berbahan timah

Hiasilah diri sepanjang hidup

Dengan perilaku akhlaqul karimah

(10)

Bila ingin Pergi ke perpustakaan

Jangan lupa singgah di taman 

Jauhi selalu sikap permusuhan

Berbuat baik perbanyaklah teman

 

Dilihat dari susunannya, pantun nasehat di atas adalah contoh Pantun Modern dan Biasa  yang menggunakan rima atau kata dengan akhiran a-bu-a-bu, ih-ar-ih-ar, ru-at-ru-at, up-ah-up-ah dan an-an-an-an.

 

Contoh pantun nasehat dalam bentuk berkait

Contoh Pantun biasa dan modern di atas dapat kita ubah menjadi pantun nasehat dalam bentuk pantun berkait  seperti di bawah ini

(11)

Bila ingin masak ketela

Carilah di dekat kebun tebu

Bila ingin hidup yang mulia

Maka hormatilah bapak ibu

 

Carilah di dekat kebun tebu

Bila ingin mendapat benih melati

Maka hormatilah bapak ibu

Agar menjadi anak yang berbakti

 

Bila ingin mendapat benih melati

Minta saja di kebun pak solekan

Agar menjadi anak yang berbakti

Nasehat orang tua harus diperhatikan

 

(12)

Menyemai sayur dari benih

Tanam saja di dekat pagar

Pandai dapat kamu raih

Dengan selalu rajin belajar

 

Tanam saja di dekat pagar

Benih sayur dapat ditebarkan

Dengan selalu rajin belajar

Banyak ilmu bisa didapatkan

 

Benih sayur dapat ditebarkan

Kelak tumbuh menjadi harapan

Banyak ilmu bisa didapatkan

Menjadi bekal hidup masa depan

 

(13)

Janganlah kamu pergi berburu

Sampai di tempat yang keramat

Hormatilah selalu para guru

Agar dapat ilmu yang bermanfaat

 

Sampai di tempat yang keramat

Waspadalah agar tak ada kecelakaan

Agar dapat ilmu yang bermanfaat

Berusahalah selalu untuk diamalkan

 

Waspadalah agar tak ada kecelakaan

Sehingga hidup terasa indah

Berusahalah selalu untuk diamalkan

Ilmu bagai pohon yang berbuah

 

(14)

Panci bagus mempunyai katup

Memiliki motif berbahan timah

Hiasilah diri sepanjang hidup

Dengan perilaku akhlaqul karimah

 

Memiliki motif berbahan timah

Perabot rumah memancarkan keindahan

Dengan perilaku akhlaqul karimah

Manusia bisa menjadi teladan

 

Perabot rumah memancarkan keindahan

Dipengaruhi oleh bebagai hal

Manusia bisa menjadi teladan

Dengan bekal ilmu dan amal

 

(15)

Bila ingin Pergi ke perpustakaan

Jangan lupa singgah di taman 

Jauhi selalu sikap permusuhan

Berbuat baik perbanyaklah teman

 

Jangan lupa singgah di taman 

Agar kau dapat bersihnya udara

Berbuat baik perbanyaklah teman

Agar selalu bertambah saudara

 

Agar kau dapat bersihnya udara

Jagalah lingkungan tetap asri

Agar selalu bertambah saudara

Perbanyaklah amal saling memberi

 

Dilihat dari susunannya, pantun nasehat di atas adalah contoh pantun berkait yang menggunakan rima atau kata yang berakhiran :

Pantun (11) menggunakan kata dengan akhiran a-bu-a-bu, bu-ti-bu-ti, ti-an-ti-an.

Pantun (12) menggunakan kata dengan akhiran ih-ar-ih-ar, ar-an-ar-an, an-an-an-an.

Pantun (13) menggunakan kata dengan akhiran ru-at-ru-at, at-an-at-an, an-ah-an-ah

Pantun (14) menggunakan kata dengan akhiran up-ah-up-ah, ah-an-ah-an, an-al-an-al.

Pantun (15) menggunakan kata dengan akhiran dan an-an-an-an, an-ra-an-ra, ra-ri-ra-ri.

 

Contoh pantun nasehat dalam bentuk Talibun 8 baris

Dari contoh Pantun berkait di atas dapat kita susun kembali menjadi pantun nasehat dalam bentuk pantun Talibun 8 baris seperti di bawah ini

 

(16)

Bila ingin masak ketela

Carilah di dekat kebun tebu

Disana juga ada benih melati

Benih yang ditanam pak solekan

Bila ingin hidup yang mulia

Maka hormatilah bapak ibu

Agar menjadi anak yang berbakti

Nasehat orang tua harus diperhatikan

 

(17)

Menyemai sayur dari benih

Tanam saja di dekat pagar

Benih sayur dapat ditebarkan

Kelak tumbuh menjadi harapan

Pandai dapat kamu raih

Dengan selalu rajin belajar

Banyak ilmu bisa didapatkan

Menjadi bekal hidup masa depan

 

(18)

Janganlah kamu pergi berburu

Sampai di tempat yang keramat

Waspadalah agar tak ada kecelakaan

Sehingga hidup terasa indah

Hormatilah selalu para guru

Agar dapat ilmu yang bermanfaat

Berusahalah selalu untuk diamalkan

Ilmu bagai pohon yang berbuah

 

 

(19)

Panci bagus mempunyai katup

Memiliki motif berbahan timah

Perabot rumah memancarkan keindahan

Dapatkanlah dengan cara halal

Hiasilah diri sepanjang hidup

Dengan perilaku akhlaqul karimah

Manusia bisa menjadi teladan

Dengan bekal ilmu dan amal

 

(20)

Bila ingin Pergi ke perpustakaan

Jangan lupa singgah di taman 

Agar kau dapat bersihnya udara

Jagalah lingkungan tetap asri

Jauhi selalu sikap permusuhan

Berbuat baik perbanyaklah teman

Agar selalu bertambah saudara

Perbanyaklah amal saling memberi

 

Contoh pantun yang berakhiran a-bu-ti-an-ih-ar-ru-at-up-ah-al-ra-ri

Dilihat dari susunannya, pantun nasehat di atas adalah contoh Talibun 8 baris yang menggunakan rima atau kata yang berakhiran :

Pantun (16) menggunakan kata dengan akhiran a-bu-ti-an-a-bu-ti-an.

Pantun (17) menggunakan kata dengan akhiran ih-ar-an-an-ih-ar-an-an.

Pantun (18) menggunakan kata dengan akhiran ru-at-an-ah-ru-at-an-ah.

Pantun (19) menggunakan kata dengan akhiran up-ah-an-al-up-ah-an-al.

Pantun (20) menggunakan kata dengan akhiran dan an-an-ra-ri-an-an-ra-ri.

 

Bila memperhatikan artikel dari awal hingga akhir, maka kamu bisa mempelajari dan mengetahui bagaimana cara mengubah pantun nasehat dengan bentuk karmina menjadi bentuk pantun biasa/modern. Kemudian mengubah pantun biasa / modern menjadi pantun berkait, dan mengubah pantun berkait menjadi pantun talibun.


Kamu bisa juga bisa menikmati pantun nasehat tentang perdamaian dan motivasi perbaikan diri di artikel Pantun Nasehat Perdamaian

Jejak Mustakim, 19 januari 2021

 

Comments

POSTINGAN POPULER

Daftar Kata Berakhiran at it ut dan Contoh Pantun

Daftar Kata Berakhiran an in un Untuk Pantun dan Puisi

Daftar Kata Berakhiran ra ri ru dan Contoh Pantun

Kumpulan Kata Berakhiran Huruf a

Daftar Kata Berakhiran ang ing ung untuk Pantun beserta Contohnya

Daftar Kata Berakhiran ta ti tu dan Contoh Pantun

Daftar Kata Berakhiran ar ir ur untuk Pantun dan Puisi

Daftar Kata Berakhiran ak ik uk k dan Contoh Pantun

Daftar Kata Berakhiran ma mi mu dan Contoh Pantun

Daftar Kata Berakhiran na ni nu dan Contoh Pantun